Wednesday, November 23, 2011

MANUSIA DAN KEBUDAYAAN

Manusia dan kebudayaan merupakan 2 hal yang sangat erat terkait satu sama lain.manusia tidak dapat di pisahkan dengan kebudayaan,karena kebudayaan itu merupakan perwujudan dari manusia itu sendiri. Dalam uraian ini kita akan membahas tentang pengerian-pengertian dasar tentang manusia dan kebudayaan.
A.      MANUSIA
Manusia di alam ini memegang peranan yang unik dan dapat di pandang dari berbagai segi. Ada dua pandangan yang akan kita jadikan acuan untuk menjelaskan tentang unsur-unsur yang menbangun manusia.
·         Manusia itu terdiri dari empat unsur yang saling terkait, yaitu
a)      Jasad : badan kasar manusia yang tampak,dapat di raba dan di foto
b)      Hayat : mengandung unsur hidup yang di tandai dengan gerak
c)       Ruh : bimbingan dan pimpinan tuhan yang menjadi pusat lahirnya kebudayaan
d)      Nafs : kesadaran tentang diri sendiri
·         Manusia sebagai satu kepribadian mengandug 3 unsur, yaitu
a)      Id : sturuktur kepribadian yang paling primitif dan tidak nampak
b)      Ego : bagian atau struktur dari id
c)       Superego : sturuktur kepribadian yang paling akhir

B.      HAKEKAT MANUSIA
1.       Makhluk ciptaan tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh
Perbedaan tubuh dengan jiwa yaitu kalau tubuh adalah materi yang dapat di lihat, di raba, di rasa,  wujudnya konkrit tetapi tdak abadi. kalau jiwa terdapat di dalam tubuh,tidak dapat di lihat, di raba, sifatnya abstark tetapi abadi.
2.       Manusia ciptaan tuhan yang paling sempurna, jika di bandingkan dengan makhluk lainnya
Manusia adalah makhluk yang paling sempurna karena manusia di lengkapi oleh penciptanya degan akal, perasaan, dan kehendak yang terdapat di dalam jiwa manusia. Dengan akal manusia mampu menciptakan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dan dengan adanya perasaan manusia dapat menciptakan kesenian.
3.       Makhluk biokultural, yaitu makhluk hayati yang budayawi
Sebagai makhluk hayati, manusia dapat di pelajari daari segi-segi anatomi, fisiologi, biokimia, psikobiologi, patologi, genetika, biodemografi, evolusi biologisnya, dan sebagainya.
4.       Makhluk ciptaan tuhan yang terikat dengan lingkungan (ekologi), mempunyai kualitas dan martabat karena kemampuan bekerja dan berkarya
Hidup manusia mempunyai tiga taraf, yaitu estetis, etis, dan religius. dengan estetis, manusia mampu menangkap dunia sekitarnya sebagai dunia yang megagumkan dalam tarian,lukisan maupun nyanyiannya yang indah. Dengan etis, manusia meningkatkan kehidupan estetis ke dalam tingkatan manusia dalam bentuk-bentuk keputusan bebas dan di pertanggungjawabkan. Dengan kehidupan religius, manusia menghayati pertemuannya dengan tuhan.

C.      KEPRIBADIAN BANGSA TIMUR
Ilmu psikologi yang di kombinasi oleh Francis L.K Hsu memang berasal dan timbul dalam masyarakat barat, dimana konsep individu itu mengambil tempat yang amat penting, biasanya menganalisis jiwa manusia dengan terlampau banyak menekan kepada pembatasan konsep individu sebagai kesatuan analisis sendiri.Hsu telah mengembangkan suatu konsepsi, bahwa dalam jiwa manusia sebagai makhluk sosial budaya itu mengandung delapan daerah yang seolah-olah seperti lingkaran-lingkaran konsentris sekitar diri pribadi. Nomer 7 dan nomer 6 di sebut daerah tak sadar dan sub sadar yang terdiri dari bahan pikiran dan gagasan yang telah terdesak ke dalam,sehingga tidak di sadari lagi oleh individu yang bersangkutan. Nomer 5 di sebut kesadaran yang tak di nyatakan yang terdiri dari pikiran dan gagasan yang di sadari oleh individu yang bersangkutan,tetapi di simpannya saja di dalam alam jiwanya sendiri dan tak di nyatakan kepada siapapun juga dalam lingkungannya. Nomer 4 di sebut kesadaran yang di nyatakan yang terdiri dari dari pikiran, gagasan, dan perasaan yang dapat di nyatakan secara terbuka oleh si individu kepada sesamanya. Nomer 3 di sebut lingkaran hubungan karib yang mengandung konsepsi tentang manusia,binatang atau benda-benda yang oleh si individu di ajak bergaul secara mesra dan karib. Nomer 2 di sebut lingkaran hubungan berguna,tidak lagi di tandai oleh sikap sayang dan mesra. Nomer 1 di sebut lingkaran jauh. Dan nomer 0 di sebut lingkaran dunia luar yang terdiri dari pikiran dan anggapan tentang orang dan hal yang terletak di luar masyarakat dan negara indonesia dan di tanggapi oleh individu dengan masa bodoh.

D.      PENGERTIAN KEBUDAYAAN
Pengertian kebudayaan dari berbagai pihak, yaitu:
Melville J. Herkovits dan Bronislaw Malinowski, segala sesuatu yang terdapat di dalam masyarakat di tentukan adanya oleh kebudayaan yang di miliki masyarakat itu.
E.B.Tylor, kompleks yang mancakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat dan kemampuan lain serta kebiasaan yang di dapatkan oleh manusia sebagai anggota masyarakat.
Selo Sumarjan dan Soelaeman Soemardi, kebudayaan sebagai semua hasil karya, rasa dan cipta masyarakat.
Sutan Takdir Alisyahbana, kebudayaan adalah manifestasi dari cara berfikir.
Koentjaraningrat, keseluruhan gagasan dan karya manusia yang harus di biasakannya dengan belajar beserta keseluruhan dari hasil budi pekertinya.
A.L Krober dan C.Kluckhon, kebudayaan adalah menisfestasi atau penjelmaan kerja jiwa manusia dalam ari seluas-luasnya.
C.A.Van Peursen, manifestasi kehidupan setiap orang, dan kehidupan setiap kelompok orang-orang berlainan dengan hewan-hewan,maka manusia tidak hidup begitu saja di tengah alam, melainkan selalu mengubah alam.
Kroeber dan Klukhon, kebudayaan terdiri atas berbagai pola, bertingkah laku mantap, pikiran, perasaan dan reaksi yang di peroleh dan terutama di turunkan oleh simbol-simbol yang menyusun pencapaiannya secara tersendiri dari kelompok-kelompok manusia,termasuk di dalamnya perwujudan benda-benda materi,pusat esensi kebudayaan terdiri atas tradisi dan cita-cita terhadap nilai.

E.       UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN
Menurut Melville J.Herkovist, di katakan bahwa ada empat unsur dalam kebudayaan, yaitu alat-alat teknologi, sistem ekonomi, keluarga, dan kekuatan politik.
Menurut Bronislaw Malinowski, di katakan bahwa unsur-unsur kebudayaan terdiri dari sistem norma, organisasi ekonomi, lembaga, dan organisasi kekuatan.
Menurut C.Kluckhohn, di katakan bahwa ada tujuh unsur kebudayaan yaitu sistem religi, sistem organisasi kemasyarakatan, sistem pengetahuan, sistem mata pencaharian hidup dan sistem-sistem ekonomi, sistem teknologi dan peralatan, bahasa, kesenian.

F.       WUJUD KEBUDAYAAN
Menurut dimensi wujudnya, kebudayaan mempunyai tiga wujud yaitu:
1)      Kompleks gagasan, konsep, dan pikiran manusia
2)      Kompleks aktivitas
3)      Wujud sebagai benda

G.     ORIENTASI NILAI BUDAYA
Menurut C.Kluckhohn, sistem nilai budaya dalam semua kebudayaan di dunia,secara universal menyangkut lima masalah pokok kehidupan manusia,yaitu:
·         Hakekat hidup manusia (MH)
·         Hakekat karya manusia (MK)
·         Hakekat waktu manusia (WM)
·         Hakekat alam manusia (MA)
·         Hakekat hubungan manusia (MN)

H.     PERUBAHAN KEBUDAYAAN
Tidak ada kebudayaan yang statis, semua kebudayaan mempunyai dinamika dan gerak. Perubahan kebudayaan ialah perubahan yang terjadi dalam sistem ide yang di miliki bersama oleh para warga masyarakat atau sejumlah warga masyarakat yang bersangkutan, antara lain aturan-aturan, norma-norma yang di gunakan sebagai pegangan dalam kehidupan, juga teknologi, selera, rasa keindahan, dan bahasa.

I.        KAITAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN
Secara sederhana hubungan anatara manusia dengan kebudayaan yaitu manusia sebagai perilaku kebudayaan, dan kebudayaan merupakan objek yang di laaksanakan manusia. Walaupun keduanya berbeda, tetapi manusia dan kebudayaan itu merupakan satu kesatuan. Manusia menciptakan kebudayaan dan setelah kebudayaan itu tercipta maka kebudayaan mengatur hidup manusia agar sesuai dengannya.

KESIMPULAN : bahwa manusia dan keudayaan itu tidak dapat di lepaskan atau di pisahkan, karena kebudayaan itu merupakan perwujudan dari manusia itu sendiri. Apa yang tercakup dalam satu kebudayaan tidak akan jauh menyimpang dari kemauan manusia yang membuatnya.

SUMBER : Google.com, Wordpress.com

No comments:

Post a Comment